Petugas Dinas Perhubungan disiagakan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Pasirharjo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar. Hal ini buntut peristiwa kecelakaan Avanza tertabrak kereta api yang mengakibatkan dua orang korban meninggal dunia.
“Hasil koordinasi dengan Daop 7 Madiun dan beberapa kelembagaan dari TNI Polri dan Dishub Kabupaten Blitar terkait perlintasan harusnya ditutup. Tetapi dengan melihat kondisi karena ini jalur vital yang menjadi salah satu akses masuk ke kantor desa, maka kemudian disepakati diadakan penjagaan di lokasi,” ujar Kepala Desa Pasirharjo, Chusana, Selasa (3/4/2022).
Penjagaan selama masa libur Lebaran dilakukan sampai tanggal 9 Mei mendatang oleh juru parkir resmi Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar yang sudah mendapat pelatihan. Kedepannya, jika diperlukan maka penjagaan alan dipermanenkan.
“Selama Hari Raya sampai tanggal 9 jadi tanggung jawab Dishub, setelah itu nanti desa akan koordinasi dengan Dishub atau dilanjutkan oleh desa,” imbuhnya.
Selain soal penjagaan, pihaknya juga telah mengusulkan adanya perbaikan Early Warning Sistem (EWS) di lokasi tersebut.
“Terkait perbaikan EWS kita sampaikan juga bahwa kita sudah bersurat ke Dishub,” imbuhnya.
Sementara Kasi Perparkiran Dishub Kabupaten BLitar Yudi Setiawan mengatakan, ada 16 personil yang diterjunkan. Mereka akan menjaga perlintasan tanpa palang pintu di empat titik, termasuk di Pasirharjo.
“Ada 16 personel yang kami terjunkan. Mereka ini adalah juru parkir resmi Dishub yang sudah mendapatkan pelatihan dari KAI. Mereka ditempatkan di empat titik, diantaranya di Bence Kecamatan Garum, Kendalrejo Talun, Pasirharjo Talun, dan Pangru Talun. Kalau nanti masih kurang kita tambahi lagi,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di depan Kantor Desa Pasirharjo Talun. Akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian.
Keduanya adalah Tri Yoga Bayu Legowo (30) dan Anisa Rahcmawati (32) yang merupakan
pasangan suami istri warga Kota Bandung Jawa Barat. Sedangkan anak balita mereka selamat dari peristiwa tragis tersebut.