Blitar, memo.co.id
Natal tahun 2024 spesial untuk Tony Andreas sekeluarga. Setiap Natal menyambut tahun baru 2025, berbagi kepada ratusan masyarakat. Terutama para saudara kita yang kurang beruntung perekonomiannya.
Perlu diketahui Natal tahun 2023 lalu, acara di rumahnya dihadiri Gus Idham. Ketua Koni Kabupaten Blitar ini menyantuni yatim-piatu. Selain itu pula, juga memberikan bantuan sembako kepada ratusan warga. Perlu diketahui, Natal yang jatuh pada Rabu (25/12), Tony Andreas mendarmabhaktikan bantuan kepada masyarakat sepuluh desa di Kecamatan Kanigoro.
Bahkan para undangan yang hadir dari unsur Forkopimda turut menyemarakan acara natal di rumah Tony Andreas. Rijanto selaku Bupati Blitar terpilih bersama para pejabat teras di Kabupaten Blitar turut hadir. Selain itu, para kolega mitra bisnis dari PT. Djarum juga nampak terlihat datang di kediaman Tony Andreas.
Sejak pukul 09.30 rumah Tony Andreas sudah dipenuhi masyarakat yang mendapatkan bantuan. Bahkan beberapa perwakilan kepala desa menyaksikan warganya yang menerima bantuan.
Momen peringatan lahirnya Yesus Kristus tersebut, dimanfaatkan Tony Andreas sebagai kebangkitan kasih sayang kepada sesama.
Para tamu undangan turut berbahagia menikmati hidangan dan dihibur alunan musik. Hingga petang, tamu datang silih berganti hanya sekadar mengucapkan hari natal dan tahun baru 2025. Dikonfirmasi rekan-rekan media yang hadir, Tony Andreas mengatakan tujuan natal yang bisa dilakukan hanya berbagi kasih kepada saudara yang membutuhkan.
“Ini rutin kami lakukan setiap Natal dan tahun baru. Dihari yang penuh makna tentang religiusitas ini, sedapatnya saudara kita turut merasakan kebahagiaan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tony Andreas yang dikenal akan kedermawanannya. Meski memilikki keyakinan yang berbeda dengan kaum muslimin, Tony yang akrab disebut, dekat dengan para kiai dan ulama. Sehingga, Tony salah satu tokoh Kabupaten Blitar yang bisa diterima di semua kalangan. Bahkan sering juga Tony membantu keperluan pondok pesantren.
“Tanpa beda-bedakan suatu golongan, sejatinya kita sesama manusia harus saling tolong menolong. Ini juga sebagai bentuk toleransi yang selama ini menyatukan bangsa indonesia,” pungkasnya.**